Senin, 01 November 2010

Cerita ini sebenarnya dibuat sudah agak lama, bulan Juli 2010 tepatnya, i wrote this short story special for my best friend, based on her experience. hopefully you can enjoy this -first posting- short story :D
Saat itu aku ada di bandara, mengantar ibuku pergi ke suatu tempat yang begitu jauh dariku. Aku tahu ibuku pergi untuk sebuah kebaikan, mencari pekerjaan. Aku mendongak ke awan dan yang kulihat adalah sebuah pesawat yang didalamnya ada seorang yang begitu aku cintai, ibu.....

Aku menangis, karena 6 bulan ke dapan ibuku jauh dari sisiku, tak terbayang betapa besarnya rasa rinduku nanti. Aku selalu berharap pada nasib, berdoa pada Tuhan, dan berusaha atas diriku agar aku tetap bisa tersenyum dan bahagia. Sempat aku berfikir mungkin dengan aku yang memiliki yang seorang pacar aku akan mendapatkan senyum dan kebahagiaanku kembali. Akhirnya akupun berfikir untuk mencari pacar.

Ditengah pencarianku itu aku bertemu seseorang yang begitu hebat. Setelah kami berkenalan dan bertukar nomer handphone kamipun mulai dekat, hingga suatu saat dia mengirimiku pesan yang isinya, "hey, bisa kah keluar rumah sekarang? dan lihatlah ke arah timur langit." waaw apa ini? ternyata diluar sana ada gerhana matahari, tak lama setelah itu diapun datang kerumahku.

"indah bukan?" katanya. akupun menjawab dengan semangat "ya, sangat indah, terimakasih ya"

dia hanya tersenyum dan kembali bertanya "indah, tetapi hanya sebentar bukan?" aku jawab kembali "ya begitu singkat" diapun kembali menjelaskan "ya begitu singkat seperti kebahagiaan yang kau dapatkan dari seorang pacar. Indah, sangat indah tapi hanya sebentar, terlalu singkat malah. tapi pernahkah kamu menyadari indahnya sinar matahari? betapa bergunanya cahaya itu? cahaya yang sampai kapanpun tak akan tergantikan? cahaya itu bagaikan kasih sayang ibumu, cinta tulus yang kau dapatkan dari seorang wanita renta yang sangat peduli akan dirimu. Jika ingin mendapat senyummu kembali cobalah dengan mulai menghitung apa yang telah ibumu perjuangkan selama ini, walaupun pada akhirnya kau akan menyerah karena kau tak sanggup lagi menghitung ketulusan hati ibumu. Percayalah"




Leave some comments guys, merci :)
see you at the next posting ;)
Hey everyone, welcome to my blog :D
hopefully you can enjoy all of my post ya
see you at the next posting ;)